![]() |
Google.doc |
![]() |
Pertamakali aktif dalam dunia blogging saat usia mencapai kepala 4 |
Ayat tersebut menunjukkan bahwa usia kepala 4 dalam kehidupan seseorang merupakan salah satu fase kehidupan cukup penting dan dapat menjadi awal kehidupan yang lebih barokah dan diridhoi Allah. Islam telah mengatur semua fase kehidupan yang akan kita jalani termasuk saat usia memasuki 40 tahun. Tinggal gimana kita menjalani dan menyikapinya saja.
Usia 40 tahun dianggap fase kesempurnaan jiwa seorang manusia. Sejarah pun mencatat bahwa Khadijah, wanita istimewa sepanjang masa, menikahi Nabi Muhammad pada usia 40 tahun. Dan Rasulullah SAW menerima wahyu pertama pun pada usia 40 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa usia 40 tahun menjadi fase awal kehidupan baru yang dijalani dan dapat mengubah kehidupannya tersebut.
![]() |
Menggapai mimpi saat usia 40 |
Usia yang sebelumnya cukup menakutkan bagi saya karena saya merasa telat untuk menggapai impian. Saya beranggapan bahwa jika nanti usia saya mencapai 40 maka langkah saya akan semakin terseok dan letih. Dan ternyata saya salah. Hidup saya benar-benar dimulai pada usia kepala 4. Bahkan hal-hal yang tidak pernah saya pikirkan akan saya jalani, ternyata saya lakukan diusia 40 tahun. Saya membuktikan sendiri bahwa usia bukanlah sebuah penghalang untuk dapat menggapai mimpi selama kita terus bergerak meraih mimpi tersebut.
Tadinya Saya merasa apatis dan pesimis dengan hidup saya. Usia saya terus bertambah tapi saya merasa nothing. Rasa percaya diri saya sempat hilang ketika berjumpa dengan kawan-kawan saya yang hampir semuanya memiliki karir bagus, sedangkan saya hanya seorang ibu rumah tangga non produktif. Namun saat itu dalam hati kecil, saya berkata bahwa saya akan menemukan passion saya dalam hidup. Saya yakin suatu hari nanti saya akan dapat berdiri dengan kepala tegak dan percaya diri menyapa kawan-kawan saya. And see, I'm here and happy. Alhamdulillah.
Tak peduli pada usia berapa hidup kita akan dimulai. Yang terpenting adalah menjadikan kehidupan kita di dunia ini menjadi tabungan untuk kehidupan nanti. Minimal selama hidup kita di dunia ini, kita telah dapat sedikit memberi manfaat untuk orang lain dan dapat menjalani hidup kita dengan bahagia dan tanpa penyesalan. Tak pernah ada kata terlambat untuk menyelesaikan misi hidup kita. Yakinlah dan teruslah melangkah.
![]() |
Bersama Bu Menteri BUMN di Papua |